This is default featured slide 1 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 2 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 3 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

Senin, 16 Mei 2016

TKPA : TPA / Tes Potensi Akademik

Oke berikut di bawah ini adalah persebaran soal SBMPTN TPA dari 2011-2015. Perlu lo ketahui bahwa jumlah soal TPA memang gak selalu sama dari tahun-ke tahun. Sewaktu nama tes masuk PTN masih bernama "SNMPTN" jumlah soal TPA itu bisa mencapai 60-75 soal. Sementara sejak nama tes masuk PTN jadi "SBMPTN" pada tahun 2013 hingga 2016 sekarang ini, jumlah soal TPA selalu konsisten di angka 45 soal. Untuk lebih jelasnya, lo bisa lihat tabel dan grafik di bawah ini:
Chart SBMPTN TPA


TKPA : Matematika Dasar

Oke, untuk subjek Matdas ini gua minta tolong Wisnu untuk bikinin chart persebaran soal per topik yang keluar di SBMPTN sejak tahun 2011-2015, berikut adalah grafiknya:
Chart SBMPTN Matematika Dasar



TKPA : Bahasa Indonesia & Inggris.

Nah, untuk Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris, gua nggak bisa menampilkan topik materi yang paling sering keluar. Karena memang ya tipe soal yang keluar di SBMPTN dari dulu selalu sama untuk kedua pelajaran ini, yaitu PERTANYAAN DARI BACAAN. Jadi ya mau gak mau, memang lo harus belajar kemampuan Bahasa Indonesia & Bahasa Inggris yang benar, agar bisa menjawab pertanyaan dari bacaan dengan tepat dan cepat.


SAINTEK : Matematika IPA

Untuk matematika saintek, perlu dicatat kembali bahwa chart persebaran topik di bawah ini adalah hasil perhitungan berdasarkan asumsi bahwa "satu soal bisa merepresentasikan beberapa topik", berikut adalah chartnya:
Chart SBMPTN Matematika Saintek


SAINTEK : Fisika

Nah, untuk SBMPTN Fisika berikut adalah chart persebaran frekuensi soal yang paling sering keluar:
Chart SBMPTN Fisika


SAINTEK : Biologi

Yak, langsung aja gua tampilkan chart persebaran soal per topik SBMPTN Biologi dari tahun 2011-2015:
Chart SBMPTN Biologi

SAINTEK : Kimia

Oke, berikut ini adalah chart pembagian distribusi soal per topik untuk SBMPTN Kimia tahun 2011-2015:
Chart SBMPTN Kimia



SOSHUM : Sejarah

Pelajaran sejarah bisa dibilang paling gampang untuk diklasifikasikan, karena memang pengkategoriannya jelas berdasarkan timeline. Untuk itu, bisa dibilang chart di bawah ini gak tumpang tindih & punya tingkat akurasi yang tinggi:
Chart SBMPTN Sejarah


SOSHUM : Sosiologi

Oke deh, sekarang kita masuk ke pelajaran Sosiologi. Berikut di bawah ini adalah chart persebaran soal per topik dari SBMPTN Sosiologi tahun 2011-2015.
Chart SBMPTN Sosiologi



SOSHUM : Ekonomi

Yup, berikutnya adalah pelajaran Ekonomi. Berikut adalah chart distribusi soal SBMPTN Ekonomi tahun 2011-2015:
Chart SBMPTN Ekonomi


SOSHUM : Geografi

Oke, terakhir adalah Geografi. Berikut ini adalah chart distribusi persebaran soal SBMPTN Geografi tahun 2011-2015:
Chart SBMPTN Geografi-02


semoga artikel diatas dapat bermanfaat bagi kalian
sumber artikel zenius education

Contoh soal TPA saintek

Berikut ini admin SBMPTN bagikan beberapa Contoh Soal Saintek (IPA) untuk sedikit membantu adik-adik dalam menghadapi ujian Sbmptn 2016/2017 yang akan diselenggarakan pada tanggal 31 Mei 2016. contoh Soal Sbmptn Saintek (IPA) ini telah dilengkapi dengan pembahasannya. Semoga bermanfaat dan selamat berlatih.
1. Sebuah pipa organa yang terbuka kedua ujungnya memiliki nada dasar dengan
    frekuensi sebesar 300 Hz. Tentukan besar frekuensi dari Nada atas ketiga adalah...
    a.600Hz
    b.900Hz
    c.1200Hz
    d.1500Hz
    e.1800Hz

   Pembahasan: Jawaban C
   Nada atas ketiga
   f3/ fo = 4 / 1
   f3 = 4 × fo = 4 × 300 = 1200 Hz


2. Panas sebesar 12 kj diberikan pada pada sepotong logam bermassa 2500 gram yang
    memiliki suhu 30oC. Jika kalor jenis logam adalah 0,2 kalori/groC, tentukan suhu akhir
    logam!
    a. 35,71 Celcius
    b. 37,71 Celcius
    c. 39,71 Celcius
    d. 40 Celcius
    e. 45 Celcius


    Pembahasan: Jawab A
    Data : Q = 12 kilojoule = 12000 joule
    m = 2500 gram = 2,5 kg
    T1 = 30oC
    c = 0,2 kal/groC = 0,2 x 4200 joule/kg oC = 840 joule/kg oC
    T2 =...?

   Q        = mcΔT
   12000 = (2,5)(840)ΔT
   ΔT = 12000/2100 = 5,71 oC
   T2 = T1 + ΔT =  30 + 5,71  = 35,71 oC


3. 500 gram es bersuhu 0oC hendak dicairkan hingga menjadi air yang bersuhu 5oC. Jika
    kalor jenis es adalah 0,5 kal/goC, kalor lebur es adalah 80 kal/gr, dan kalor jenis
    air 1 kal/goC, tentukan banyak kalor yang dibutuhkan!
    a. 40000 kalori
    b. 42500 kalori
    c. 2500 kalori
    d. 50000 kalori
    e. 5000
kalori

    Pembahasan : Jawaban B
    Data yang diperlukan:
    m = 500 gram
    cair = 1 kalori/groC
    Les = 80 kalori/gr
    Suhu akhir → 5oC
    Q = .....?

   Untuk menjadikan es 0oC hingga menjadi air 5oC ada dua proses yang harus dilalui:
   → Proses meleburkan es 0oC menjadi air suhu 0oC, kalor yang diperlukan namakan Q1
        Q1 = mLes = (500)(80) = 40000 kalori
  → Proses menaikkan suhu air 0oC hingga menjadi air 5oC, kalor yang diperlukan
       namakan Q2
       Q2 = mcairΔTair = (500) (1)(5) = 2500 kalori

  Kalor total yang diperlukan:
  Q = Q1 + Q2 = 40000 + 2500 = 42500 kalori

4. Titik A dan titik B mempunyai beda potensial listrik sebesar 12 volt. besar energi yang
    diperlukan untuk membawa muatan listrik 6μ Coulomb dari satu titik A ke titik B..
    a. 36 μJ
    b. 72 μJ
    c. 18 μJ
    d. 20 μJ
    e. 12 μJ

    Pembahasan : Jawab B
    Berikut rumus untuk menentukan jumlah energi yang diperlukan untuk membawa atau
    memindahkan muatan antara dua buah titik:    W = Q × ΔV

    Dimana:
    W = energi atau usaha yang diperlukan dalam satuan joule (J)
    Q = besar muatan dalam satuan Coulomb (C)
    Δ V = beda potensial atau selisih potensial antara dua titik dalam satuan volt (V)

5. Dua buah partikel bermuatan listrik didekatkan pada jarak tertentu hingga timbul gaya
    sebesar F. Jika besar muatan listrik partikel pertama dijadikan 1/2 kali muatan semula
    dan besar muatan partikel kedua dijadikan 8x semula maka gaya yang timbul menjadi...
    a. 0,5 F
    b. 4 F
    c. 8,5 F
    d. 16 F
    e. 32 F

    Pembahasan : Tidak ada Yang Benar
    Dari rumus gaya coulomb di atas, terlihat besarnya gaya sebanding dengan besar
    perkalian kedua muatan. Sehingga tinggal dikalikan saja 1/2 × 8 = 4 . Jadi hasilnya
    adalah B. 4 F

    Sehingga:
    W = Q × ΔV
    W = 6μC × 12 volt = 72 μJ


6. Dua buah partikel bermuatan berjarak R satu sama lain dan terjadi gaya tarik-menarik
    sebesar F. Jika jarak antara kedua muatan dijadikan 4 R, tentukan nilai perbandingan
    besar gaya tarik-menarik yang terjadi antara kedua partikel terhadap kondisi awalnya!
    a. 1/8 F
    b.1/16 F
    c. 2 F
    d. 1/32
    F e. 1 F
  











7. Sebuah benda bergerak lurus dengan persamaan kecepatan ( persamaan ada di foto)
    Jika posisi benda mula-mula di pusat koordinat, maka perpindahan benda selama 3
    sekon adalah...
    A. 10 m
    B. 20 m
    C. 30 m
    D. 40 m
    E. 50 m
  Jika diketahui persamaan kecepatan, untuk mencari persamaan posisi integralkan
  persamaan kecepatan tersebut, masukkan waktu yang diminta.
8.
 Soal Sbmptn Saintek
Grafik kecepatan (v) terhadap waktu (t) berikut ini menginformasikan gerak suatu benda pada gambar di samping.
Kecepatan rata-rata benda dari awal gerak hingga detik ke 18 adalah....
    A. 3 m/s.                     D. 12 m/s
    B. 6 m/s.                     E. 15 m/s
    C. 9 m/s.
    Pembahasan:
    Kecepatan rata-rata adalah perpindahan dibagi dengan selang waktu. Jika disediakan
    grafik v terhadap t seperti soal diatas, perpindahan bisa dicari dengan mencari luas di
    bawah kurva dengan memberi tanda positif jika diatas sumbu t dan tanda negatif untuk
    dibawah sumbu t. Luas = perpindahan = Luas segitiga + luas trapezium. 

9. Sebuah tongkat yang panjangnya 40 cm dan tegak di atas permukaan tanah dijatuhi
    martil 10 kg dari ketinggian 50 cm di atas ujungnya. Bila gaya tahan rata-rata tanah
   103 N, maka banyaknya tumbukan martil yang perlu dilakukan terhadap tongkat agar
   menjadi rata dengan permukaan tanah adalah....
    A. 4 kali                                          D. 8 kali
    B. 5 kali                                          E. 10 kali
    C. 6 kali
    Pembahasan:
    Dua rumus usaha yang terlibat disini adalah:
    Pada martil :     W = m g Δ h
    Pada tanah oleh gaya gesekan:     W = F S
    Cari kedalaman masuknya tongkat (S) oleh sekali pukulan martil: F S = mgΔh
    (103) S = 10 (10)(0,5)
    S = 50/1000 = 5/100 m = 5 cm
    Jadi sekali jatuhnya martil, tongkat masuk tanah sedalam 5 cm. Untuk tongkat sepanjang
    40 cm, maka jumlah jatuhnya martil:
    n = 40 : 5 = 8 kali
10.
 Soal Saintek SBMPTN
Dua buah partikel dengan besar muatan yang sama digantung dengan seutas tali sehingga tersusun seperti gambar berikut! ( ada pada gambar ) Jika tan θ = 0,75 dan besar tegangan pada masing-masing tali adalah 0,01 N, tentukan besar gaya tolak - menolak antara kedua partikel!
 a. 0,008N                               d. 0,06N
 b. 0,08N                                 e. 0,075N
 c. 0,006N
     Pembahasan:
Perhatikan uraian gaya pada Q2 yang ada pada gambar di samping. Karena nilai gaya tali sudah diketahui, maka dengan prinsip keseimbangan biasa didapat:
FC = T sin Θ
FC = 0,01 x 0,6 = 0,006 Newto